Monday, February 13, 2017

Waspadai Ulik Maniac Kriminal Rampok Tanah Gocap

https://www.youtube.com/watch?v=Xdp9SA_oB8Q&t=89s
https://youtu.be/N_m_n49Ekk0

     Ternyata baru terungkap dan terbukti jelas jika kita lebih dalam mendengarkan rekaman suara tersebut  pada cuplikan https://www.youtube.com/watch?v=Xdp9SA_oB8Q&t=89s saat detik 02:47 @ 02:53
Cuplikan Audio dan Cuplikan Transkrip Kronology Rekaman BBA_21012017 :
21 Januari 2017 Jam 01.55.54_WWIB:
"TOT" 
= Tanda dimulainya serangan dan penyerbuan dari klakson keong motor Adih atas perintah Tan Siu Lih/Ulik.
21 Januari 2017 Jam 01.56.11_WWIB:
"PYAR" 
=Iwan Lenggun menyiram tubuh mereka sendiri dengan air dibantu oleh Julianto dan  Tan Sioe Lik memakai 1 ember air  pemberian Ridwan bersumber dari Sumur yang berada di dapur BUBUR MPE IYO, Kampung Sawah 42A, Sukajadi, Karawaci, Tangerang, Banten; lalu Julianto memerintahkan untuk "duluan" menerobos ke dalam gudang Emi dimaksud.
 21 Januari 2017 Jam 01.58.01_WWIB:
Julianto berkata kepada Iwan/Lenggun :
“ Udah Un bagi dua gagang yang kuning ”
 21 Januari 2017 Jam 01.58.04_WWIB:
“ Bram!! ngeng !! ngeng !! "
=motor para pelaku distart engine oleh Adih'pacarnya Ayu_anak putu bali, kemudian memboncengnya Julianto'anak putu-bali, membawa hasil curian besi siku cat warna kuning yang dibagi dua oleh Iwan/Lenggun.
 21 Januari 2017 Jam 01.58.34_WWIB:
"Tang" " Ngek ! Ngok ! "
= Iwan/Lenggun melempar keluar pagar beberapa potong besi siku dan besi besi curian miliknya lalu menaiki dan melompat pagar dan keluar dari Gudang Emi Cemong 
 21 Januari 2017 Jam 01.58.48_WWIB:
Tan Siu Lik / Ulik : " hun berisik neng !
 21 Januari 2017 Jam 01.58.50_WWIB:
Iwan Leng Hun : "udah luh sanah udah disanah"
 21 Januari 2017 Jam 01.58.5_WWIB:
Tan Siu Lik : "diemin napa un"
21 Januari 2017 Jam 01.58.56_WWIB: Julianto dan mamahnya yaitu Putu Suryani si tukang Sayur bali membangunkan Ci Eneng sambil berkata :
“ Bakarin !!! _lalu ibunya meng'estfat'kan rencana kepada agar nampak Normal seperti ada bencana_, .... Ci Eneng... neng, neng, neng, cineng cineng neng ”
21 Januari 2017 Jam 01.57.00_WWIB: Julianto berkata
“ tu iyah kebakaran tuh “
21 Januari 2017 Jam 01.57.10_WWIB: Putu tukang sayur masih berusaha memanggil Ci Eneng:
“ Ciy... bangun, kebakaran sebelah Ci ”
21 Januari 2017 Jam 01.57.50_WWIB: Adih kembali membunyikan suara klakson keongnya, Beberapakali sampai selama 9 detik dan sangat bising dengan nada puas
"TOT TOTOT TOOT TOT TOT"
21 Januari 2017 Jam 02.00.05_WWIB: Ridwan :
“ Ow iyahh... ... Gudang “;
21 Januari 2017 Jam 02.00.26_WWIB: Ci Eneng berkata :
“To to matiin tuh, ambilair.. ada air to matiin to.!”
21 Januari 2017 Jam 02.12.55_WWIB: atau DETIK 16.55 terdengar jelas bahwa Ibu Ellen dan RW Tato mengucapkan terimakasih :
“makasih yah”
21 Januari 2017 Jam 02.13.51_WWIB:  Adih dan Ayu berpura-pura batuk
"UHUK UHUK '& UGH UGH"
      Dan seterusnya hingga berakhirnya perekaman pada tanggal 21 Januari 2017 yaitu Pagi Hari Jam 06.52 WWIB.
Para Saksi dan Para Tetangga Menjelaskan Bahwa :
Tan Siu Lik / Ulik : adalah Gembong Narkoba dan Raja Raampok Tanah Gocap Tangerang yang pernah diadopsi oleh yayasan Boen Tek Bio dan Perguruan Buddhi tangerang.
Adih adalah : Pacarnya Ayu-Kakaknya Julianto anak Putu tukang sayur depan rumah Bpk. IYO di kampung Sawah 42A, Sukajadi, Karawaci, Tangerang, 15113
Julianto adalah: Adiknya Ayu alias anak suami istri Tan siuh Lih / ulik dan Putu Suryanih pedagang sayur bali di Kampung Sawah 42B_III, Karawaci
Iwan / Lenggun adalah: Tukang Bakmi penyewa Rumah Kontrakan Bu Lismoy-Uwak pintu ke IV samping got dibelakang Rumah RW Tato nama istri adalah Rentenir-Dedeh / papahnya Feren di Jalan Kampung Sawah 42B_pIV, Karawaci, Tangerang
Putu Yani / tukang Sayur adalah: Istrinya Tan siu lih / Ulik / Mamahnya Julianto / Mamahnya Ayu/Pengontrak Rumah Ci Uwak-Lismoy Kampung Sawah 42B Pintu III
Ridwan adalah : Menantunya Almh. Bpk. Iyo/BUBUR IYO, Karawaci & Pasar Lama Tangerang, Juga Bapaknya Kirey sebagai hasil selingkuh dengan anaknya putu yaitu Ayu.
Ibu Ellen adalah : Istrinya RW Tato, Kavling Sawah, Karawaci, Tangerang, 15113, Banten, Indonesia Mamahnya Emi-Cemong di Jalan Kampung Sawah 32, Karawaci, Tangerang
Emi-Cemong adalah : Pemilik Lapak Besi di Jalan Kampung Sawah 42D, Karawaci, Tangerang, Banten, Indonesia.